hit counter


Selasa, 09 Desember 2014

Cerdas Siapkan Pernikahan

 Cerdas Siapkan Pernikahan 

Cerdas Siapkan Pernikahan
Image by : Istimewa
Menikah merupakan momen yang sangat berarti bagi seluruh umat manusia. Itu sebabnya momen ini selalu dipersiapkan dengan saksama agar segalanya berjalan sempurna, tanpa kurang suatu apapun.

Namun persiapan pernikahan kerap kali menjadi “ajang peperangan” para pihak yang terlibat (dan merasa terlibat). Maklum, keinginan dan pikiran tiap mausia berbeda, dan persiapan pernikahan pasti melibatkan semua hal tersebut.

Bahkan bisa dikatakan bahwa persiapan pernikahan merupakan ujian menuju kehidupan perkawinan, di mana pengantin – dan keluarga serta mereka yang merasa terlibat – harus mampu berkepala dingin dalam menghadapinya.

Salah satu hal yang paling krusial – selain memilih pasangan tentunya – adalah soal anggaran. Apalagi kini kebanyakan pengantin enggan dibiayai oleh keluarga besar, alias berusaha untuk mandiri, membayar sendiri biaya pernikahan dari hasil keringat sendiri.

Artinya, dengan uang yang relatif terbatas, kedua mempelai harus bisa “memuaskan” keinginan diri sendiri, serta keluarga besar. Maklum, seperti kita semua tahu, pernikahan di Indonesia adalah acara keluarga besar, bukan hanya mempelai belaka.

Tapi jangan khawatir bakal bangkrut usai menjadi raja dan ratu semalam, karena resepsi pernikahan yang sukses bukan tergantung pada kemewahan dan banyaknya biaya yang dikeluarkan.

Rencanakan bersama WO.
Memakai jasa WO atau Wedding Organizer nampaknya hanya buang-buang uang saja, tapi karena banyak hal yang harus dikerjakan, menyewa WO bisa meghemat waktu Anda. Selain itu banyak WO yang bekerja sama dengan vendor, sehingga mereka bisa mendapatkan diskon untuk Anda. Atau, Anda juga bisa mengambil paket pernikahan yang banyak ditawarkan oleh pihak gedung tempat resepsi, atau katering. Jangan lupa untuk meng-Google WO atau paket pernikahan untuk mengetahui respon dari pasangan-pasangan yang pernah memakai jasa mereka.

Undangan dan suvenir. Ketimbang menggunakan undangan model tradisional dengan garifr dan sebagainya, cobalah untuk kreatif dengan membuat sendiri menggunakan bahan-bahan yang dijual di toko alat tulis langganan Anda. Hal yang sama bisa diterapkan pada suvenir. Yang penting, jangan sampai terjadi kesalahan penulisan nama dan gelar, serta sejak awal Anda dan pasangan harus bisa mensortir secara bijaksana sesuai dengan anggaran yang dimiliki.

Pilih hari baik (dan murah). Saat Anda memutuskan menikah pihak keluarga besar Anda dan pasangan biasanya akan sibuk menentukan “hari baik”. Coba tekankan kepada mereka, bahwa hari baik juga harus baik bagi dompet kalian. Artinya, alih-alih memaksakan menikah di musim menikah – di mana harga-harga katering, gedung resepsi dan sebagainya naik drastis – pilih hari yang lebih ramah bagi kantong. Menggelar resepsi pada hari Jumat malam, misalnya, lebih murah dari resepsi hari Minggu pagi. Menikah pada hari Sabtu malam, biasanya lebih mahal dibanding waktu-waktu lain.

Pakaian yang seimbang. Setiap orang menghendaki untuk hanya sekali menikah seumur hidup. Itu sebabnya mengenakan pakaian terbaik pada saat menikah sangat penting. Tidak salah pemikiran tersebut, tetapi Anda dan pasangan harus tahu batas dan triknya. Artinya, kalau gaun mempelai wanita sudah mahal, mempelai pria harus cerdas. Misalnya, alih-alih membuat setelan jas mahal, coba berburu jas bermerek tenar saat musim sale. Hal tersebut juga berlaku untuk kemeja, celana, sepatu, dasi cuff-link. Lalu mempelai wanita juga harus menyadari “pengorbanan” mempelai pria, dengan menurunkan standar idealnya, disesuaikan dengan bujet.
Add to Cart

0 komentar:

Posting Komentar