Tidak Dianjurkan Berolahraga di Malam Hari
Selama ini banyak yang beranggapan bahwa berolahraga di malam hari bisa membuat kualitas tidur menjadi lebih baik. Alasan, tubuh yang kelelahan akibat berolahraga bisa membuat tidur lebih cepat. Yang sebenarnya, hal itu justru tidak diperbolehkan.
Secara alami tubuh memiliki ritme biologis yang dinamakan irama sirkadian. Ritme ini sangat dipengaruhi oleh hormon melatonin yang kadarnya akan meningkat ketika hari mulai gelap dan menurun secara alamiah ketika hari menjelang pagi.
Ketika hormon melatonin meningkat, tubuh memberikan sinyal berupa rasa kantuk. Dan, itu sebenarnya merupakan pertanda bahwa sudah tiba waktu istirahat bagi organ-organ di dalam tubuh setelah bekerja keras di siang hari. Anda disarankan untuk tidak melakukan aktivitas yang membuat jantung berdetak lebih cepat.
Namun, jika Anda memaksakan diri untuk terus beraktivitas fisik dengan intensitas tinggi, seperti berolahraga, maka sama halnya dengan memaksa organ-organ yang lelah untuk terus bekerja. Yang terjadi, tubuh rentan mengalami cedera karena tidak dipersiapkan untuk tetap bekerja keras.
Tetap memaksa untuk berolahraga di malam hari juga tidak memperbaiki kualitas tidur malah justru memperburuk keadaan. Saat berolah raga, jantung akan berdenyut lebih cepat dan dibutuhkan yang cukup lama untuk menurunkannya kembali.
Alih-alih bisa tidur nyenyak, Anda malah akan kesulitan untuk tidur, gelisah, hingga mengalami mimpi buruk.
Sarannya, waktu terbaik untuk berolahraga adalah sampai dengan pukul tujuh malam. Karena tubuh membutuhkan sekitar dua jam untuk kembali ke posisi normal setelah beraktivitas. Dan, semakin malam hormon melatonin akan terus semakin meningkat. Add to Cart
0 komentar:
Posting Komentar